Bapak Kepala Sekolah menyampaikan sambutan pada kegiatan Rapat Pleno Komite Kelas XII
Senin, 13 Februari 2023 SMK Negeri 2 Lamongan mengadakan Rapat Pleno Komite Kelas XII. Kegiatan berlangsung dengan diawali pembacaan basmallah yang dipandu oleh MC Ibu Shokifah, S.Pd., MM. Dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan dirijen Ibu Irma Dwi Mariana, S.Pd. kegiatan berlanjut dengan sambutan Kepala Sekolah oleh Bapak Drs. Matekur, M.Pd., MT.
Isi sambutannya yaitu, “SMK Negeri 2 Lamongan sudah menjadi sekolah SMK-PK, nanti dibuka untuk umum. Proyek kedepan pembuatan Mobil Tayo. Kegaiatan Kelas XII yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi 50% sudah ada yang berminat, kalo yang daftar banyak nanti ditindak lanjuti”.
“Yang belum lulus, tapi berwirausaha kita fasilitasi, kita beri ijin. Karena kebutuhan yang mendesak, tidak harus semua begitu. Monggo ditanyakan anak, apa melanjutkan atau bekerja. Bagi yang kerja, nanti kita ada JOB MATCHING. Kita mengundang DUDIKA sehingga bisa merekrut anak-anak. Dengan harapan alumni bisa direkrut di perusahaan. Ada yang di terima di PT.DOK awak’e rodok ireng dipoyoi pacare,, metu,, eman,,, tapi itu wes keputusan anaknya. Bahkan ada siswa kita yang sampe S-2 di Jepang”.
“Terakhir setelah ujian ada wisuda, sekaligus tasyakuran dies natalies. Untuk wisuda purna siswa kelas XII. Sesuai permintaan Tahun kemarin Artis Nasional, akhirnya tahun ini pengalihan dana untuk sumbangan kelas XII kegiatan akhir tahun. Mohon dukungannya beberapa point yang saya ajukan ke pengurus komite. Diantaranya, sosialisasi kegiatan akhir tahun kelas XII, pelaksanaan USK/UKK, Test Toech, Album Kenangan, Photo Ijazah, Photo Wisuda, Wisuda Purna Siswa, dan seterusnya. Siswa punya tabungan sebesar 485.000, tinggal menambahkan sisanya”.
Bapak Ketua Komite menyampaikan Sambutan, Tausiyah, serta Do’a pada kegiatan Rapat Pleno Komite Kelas XII
Sambutan ketua komite,, Tausiyah dan Do’a,, dari Bapak K.H. Ahmad Lazim, M.Pd.
Beliau menyampaikan, “Ngulang Na SMA dengan SMK berbeda. Situasinya berbeda, anak Las lulus tidak bisa ngelas…. Gurune Duso. Ayo diusahakan, harus sungguh-sungguh, anak niku beda-beda ada seng pinter ada seng biasa-biasa”.
“Muktasaban, kecerdasan yang harus diusahakan. Semua harus sabar, seng mulang bedo, seng diulang yo kudu sabar. Bulghoh, niku bondo (wong dolek ilmu niku bondo)”.